Mari Bekerja Untuk Indonesia !!

PKS Working Party

Kamis, Desember 11, 2008

Survey Puskaptis : PKS 3 Besar Pemilu 2009


Hasil promosi PKS via iklan TV dan promo tools lainnya sudah mulai terlihat di survey termutakhir oleh Puskaptis ini (24 Nov - 4 Des 2008). Setelah LSI di survey sebelumnya (26 Okt - 5 Nov 2008) menempatkan PKS di urutan ke-4, sekarang naik di urutan ke-3 dengan kenaikan suara yang signifikan dari 4,9 % ke 14.21 %. Kalo akhir 2008 saja sudah 14,21%, insyaAllah April 2009 bukan mustahil bisa naik jadi 20%. Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas. Allahu Akbar !!!

-------------------------

Survei Puskaptis: PKS 14,21%

Jakarta- Survei politik mutakhir yang dilakukan Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) menempatkan PDI Perjuangan sebagai pemenang Pemilu 2009 dengan dukungan 24,30% responden. Kemenangan ini disusul Partai Demokrat (19,44%), PKS (14,21%), dan Partai Golkar (11,96%).

Direktur Eksekutif Puskaptis Husin Yazid di Jakarta, Selasa (9/12/2008) mengatakan, dalam survei itu responden yang merahasiakan pilihannya sebanyak 21,87% dan yang menyatakan golongan putih (golput) hanya 0,37%.

Adapun alasan responden memilih partai pada pemilu mendatang adalah 36,84% karena melihat kapasitas calon anggota legislatif (caleg), 30,83% karena visi dan misi partai dan caleg, 30,23% karena figur atau karisma caleg, dan 2,11% karena alasan lain.

Survei yang berlangsung pada 24 November hingga 4 Desember 2008 itu dilakukan untuk mengetahui persepsi dan perilaku pemilih terhadap pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2009.

Husin mengatakan, survei itu menunjukkan bahwa 22,64% rakyat membutuhkan perubahan dan pembaruan di bidang ekonomi (kebutuhan pokok murah dan mudah didapat). Sementara rakyat yang membutuhkan perubahan dan pembaruan di bidang lapangan kerja sebesar 21,52%, kesejahteraan 21,17%, pendidikan 14,38%, kesehatan 14,37%, pertanian 2,52%, sosial 1,94%, dan hukum 1,46%.

“Dalam waktu yang tersisa menjelang Pemilu 2009, perbaikan bidang tersebut tidak bergantung pada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wapres Jusuf Kalla lagi, tetapi pada siapa yang menjadi presiden mendatang,” kata ekonom Dr Fadil Hasan yang menjadi pembahas pada pengumuman hasil survei Puskaptis itu.

“Persaingan calon presiden mendatang sangat ketat ditandai dengan kejar-mengejar popularitas,” kata pengamat politik Dr Alfan Alfian menambahkan.

Survei itu dilakukan melalui teknik wawancara langsung (face to face) dengan sampel acak bertingkat (stratified random sampling) kepada 1.355 responden di 33 provinsi, 139 kabupaten/kota, 278 kecamatan, 556 kelurahan/desa, 2.729 RW, dan 29.765 RT serta margin error 3-5 persen dan tingkat keyakinan sebesar 95%. [Inilah.com/bj2]

sumber: inilah.com

0 komentar: